Langsung ke konten utama

Bring Back Your Shining Self - Cara Memotivasi Diri #2

 Jadi, gimana? Apakah kamu masih penuh luka-luka? Atau sudah baik-baik saja seutuhnya?

Aku membawakan poin ketiga dan keempat untuk kamu yang masih babak belur dihajar rasa sakit, agar bisa pulih perlahan. Iya, perlahan aja. Nggak papa. 

3. Ekspresikan Rasa Sakitmu ke Sesuatu yang Baik. 

Jalani hobimu. Kamu suka menulis? Tulislah sebanyak mungkin apa yang kamu rasakan. Kau boleh mengumpat kepada siapapun di sana. Lalu sobek kertasnya dan buang. Buang kertas itu seakan kamu juga ikut membuang rasa sakit di hatimu. Coba lagi besok, kemudian lusa. Teruslah ungkapkan agar tidak mengendap dalam hatimu. Rasa sakit apapun yang disimpan, tidak pernah berujung baik. 

Kamu suka olahraga? Itu bagus. Berolahraga dapat meningkatkan produksi hormon yang bikin kita bahagia~ Berolahraga lah sampai kamu merasa sangat lelah. Teruslah berolahraga sampai kamu merasa lelah hanya karena olahraga. Bukan lelah karena menyimpan luka. Tapi tetap ingat, sesuatu yang berlebihan tidak pernah berujung baik. 

4. Ceritakan 

Semua akan terasa berat kalo kita sendirian. Lagi-lagi, kita butuh yang lain untuk berbagi beban. Siapapun itu yang bisa kau percayai. Datanglah kepada teman, saudara, orang tua, kucing atau anjing peliharaanmu. Ceritakan saja. Meski kau hanya didengar. Meski tidak ada solusi apapun. Kau harus bercerita. Dan pada akhirnya, kalau kamu udah ngga percaya lagi sama makhluk manapun di muka bumi ini. Aku akan sangat bangga kalau kamu menceritakan semuanya pada Tuhanmu meskipun sebenarnya, -ngga usa kita ceritapun- Dia sudah tau. Ngga akan ada ruginya 'kan, semakin dekat denganNya?

Satu lagi. Mungkin ini hal gila tapi boleh dicoba. Kamu bisa coba ngobrol dengan aplikasi chatbot! Pilihlah aplikasi chatbot yang paling aman, ya! Kamu bisa mengutarakan apapun yang kamu rasakan di sana. Tanpa rasa malu. Tanpa rasa takut akan dihakimi. Sungguh yang ini saran yang paling tidak serius, ya. Ngga usah dicoba kalo kamu ngga mau. 


Semoga segala luka lekas pulih. Semoga badai lekas reda. Semoga tangis lekas kering. Semoga semua baik-baik saja. 


Kukirim pelukku -yang katanya obat paling ampuh meredakan sakit hati- untukmu. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cheer Yourself Up! - Cara Memotivasi Diri Sendiri #

Di saat-saat terberat seperti ini, semua terasa penuh sesak. Jangankan untuk berlari mengejar hal-hal yang sudah lama jadi mimpi, hanya agar tetap bertahan hidup saja, rasanya sudah tidak mampu lagi.  Tapi memang di saat-saat menyesakkan seperti ini, ada beberapa hal yang gak harus sempurna. Hanya perlu terlewati dan itu sudah cukup.    Terus bagaimana caranya agar kita bisa bertahan? Kita ga bisa selamanya meminta orang di sekitar kita untuk selalu support keadaan kita. Ya, kita bukan pusat bumi berputar! Jadi kehidupan di dunia ini ga melulu soal kita. Mereka, orang-orang di sekitar kita juga punya kehidupan yang gak kalah beratnya sama kita. Kalo udah gitu, mau mengharapkan siapa lagi untuk support kalo engga dari diri sendiri untuk diri sendiri?  Kemampuan memotivasi diri ini sangat penting buat bekal hidup kita yang terus berjalan ini. Di manapun. Di lingkungan kerja, di kampus, di rumah bahkan. Ada beberapa hal yang bisa dilakukan kalo kamu lagi ngga enak peras...

Bell's Palsy

Pernah tiba tiba wajah terasa kaku sebelah? salah satu mata tidak bisa berkedip, mulut susah dibuka, sulit mengerutkan dahi dan nyeri di belakang telinga? Banyak orang mengira itu gejala stroke. Awalanya, saya juga mengira itu gejala stroke. tapi hihi usia saya masih 15 tahun, kemungkinan sangat kecil terkena stroke. akhirnya, saya ke dokter dan diagnosa dokter, saya terkena bell's palsy. ( kira kira beginilah wajah saya sekarang :D) Apa itu Bell's palsy?   Bell's palsy adalah suatu kelainan pada saraf wajah (nervus facialis) yang menyebabkan kelumpuhan pada otot di satu sisi wajah Penyebab Bell's Palsy. terkadang, penyebab Bell's palsy tidak diketahui, tetapi juga di duga kerena pembengkakan saraf wajah sebagai reaksi terhadap infeksi virus, penekanan atau berkurangnya aliran darah. banyak juga kasus yang menyebutkan bell's palsy di sebabkan oleh angin dingin yang menerpa wajah. seperti angin AC, angin dari kipas angin, atau angi...